Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi (STIE) Pembangunan Tanjungpinang telah melakukan kunjungan ke Universitas Islam Indonesia (UII) Yogyakarta dengan tujuan untuk melakukan Studi Banding Implementasi Penjaminan Mutu Internal pada tanggal 17 September 2019 lalu. Beberapa dosen STIE Pembangunan Tanjungpinang turut serta, hadir dalam diskusi studi banding STIE Pembangunan Tanjungpinang dengan UII Yogyakarta. Kunjungan tersebut disambut baik oleh bapak Wiryono Raharjo, selaku Wakil Rektor Bidang Networking & Kewirausahaan UII Yogyakarta.
Di UII Yogyakarta ada 99 standar mutu yang menyesuaikan dengan jumlah Asmaul Husna. Standar tersebut menjadi aktivitas rutin setiap tahun untuk dievaluasi melalui audit mutu internal yang telah dijadwalkan. Implementasi penjaminan mutu yang baik dan konsisten tersebut merupakan upaya bersama dari seluruh manajemen UII Yogyakarta, tidak hanya dari Badan Penjaminan Mutunya saja.
Acara dimulai dengan sambutan oleh kepala Badan Penjaminan Mutu (BPM) UII Yogyakarta, kemudian menceritakan sejarah singkat berdirinya UII Yogyakarta serta pembetukan BPM UII. Mereka juga mejelaskan sedikit jumlah standar mutu dan bagaimana implementasi PPEPP (Penetapan, Pelaksanaan, Evaluasi, Pengendalian, Peningkatan) di lingkungan UII Yogyakarta. Kemudian, STIE Pembangunan Tanjungpinang juga memperkenalkan kampus kepada pihak UII Yogyakarta agar mereka juga dapat mengenal STIE Pembangunan Tanjungpinang lebih dekat lagi.
Setelah sesi perkelanan terjadi di antara keduanya kemudian dilanjutkan dengan sesi tanya jawab oleh kedua kampus tersebut. Pihak STIE Pembangunan Tanjungpinang yang pertama kali mengajukan pertanyaan. Pertanyaan tersebut diajukan oleh bapak Imran Ilyas, selaku Kaprodi Manajemen STIE Pembangunan Tanjungpinang, tentang “Bagainma cara mengetahui dasar standar mutu yang telah ditentukan agar dimengerti oleh seluruh pemangku tanggung jawab.” Pertanyaan tersebut dijawab oleh bapak Kariyam, “Kami selalu melakukan transformasi nilai yang kami sebut dengan Induksi Sistem Penjaminan Mutu.”
Setelah sesi diskusi dan tanya jawab antar kampus selesai, pihak STIE Pembangunan Tanjungpinang merasa senang karena ikut serta dalam kegiatan tersebut. Hal ini tentunya dapat menambah ilmu bagi pihak STIE Pembangunan Tanjungpinang untuk lebih meningkatkan standar implementasi penjaminan mutu internal, dan pihak UII Yogyakarta memberi pesan agar terus menjaga standar dan mutu secara komitmen dari pimpinan hingga bawahan, sehingga setiap kampus dapat berkompetisi secara secara sehat. Hal ini yang membuat UII Yogyakarta membuat awards kepada unit yang mendapatkan hasil terbaik.
Melihat kesempatan yang diberikan UII Yogyakarta pada setiap unit kampus untuk berkompeti secara sehat, hal ini menjadi acuan bagi STIE Pembangunan Tanjungpinang untuk lebih peduli pada standar implementasi penjaminan mutu internal, agar STIE Pembangunan Tanjungpinang bisa menjadi Kampus yang memiliki hasil terbaik dan mendapatkan awards dari UII Yogyakarta.
Ditulis oleh : Adila Afriani & Ayu Suryaningsih
(Mahasiswi Lembaga Pers Mahasiswa (LPM) Jurnalistik STIE Pembangunan Tanjungpinang)